trustnews.id

Menjaga Layanan Listrik Yang Andal, Efisien Dan Bermutu
Dok, PLN/Trustnews

Trustnews.Id - PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (UIW S2JB) berkomitmen untuk selalu menjaga dan memastikan pasokan listrik ke seluruh pelanggan PLN tidak terganggu.

Namun, untuk mewujudkan ini bukan perkara mudah. Amun mau tidak mau komitmen tersebut harus ditegakkan, bahkan termasuk ketika seluruh negeri ini dihantam badai pandemi Covid-19. Memang dalam hal ini PLN UIW S2JB mengembangkan strategi khusus melalui pola pengaturan kerja work from home dan work from office, sehingga tidak mengurangi pelayanan PLN.

Tidak hanya itu, petugas atau pegawai PLN pun selalu siaga 24 jam, terutama dalam pengembangan listrik di wilayah pedesaan di Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu.

“Bahkan PLN UIW S2JB juga tetap memastikan pasokan listrik di kepulauan terujung seperti di Pulau Enggano, Bengkulu yang masih isolated dan minim pasokan BBM untuk pembangkit disana,” ujar General Manager PLN UIW S2JB, Saleh Siswanto kepada Trustnews belum lama ini.

Memang untuk mewujudkan itu semua tidak mudah.Dengan wilayah kerja yang luas meliputi 3 Provinsi dan semakin tingginya tuntutan dari pelanggan PLN, mau tidak mau PLN UIW S2JB mengembangkan koordinasi khusus yang baik antara Pemerintah setempat, stakeholder, TNI/ POLRI, pemuka masyarakat dan semua unsur masyarakat termasuk dukungan dari Pemerintah pusat.

Apalagi, wilayah S2JB sebagian daerahnya rawan bencana seperti banjir, angin kencang (terutama di daerah pesisir Bengkulu), tanah longsor sehingga perlu diantisipasi untuk kondisi-kondisi tersebut. Dengan jumlah 50 Gardu Induk, 93 Trafo Daya, 488 Penyulang, 30.466 Unit Gardu Distribusi, 29.738 kms JTM dan 24.896 kms JTR yang terpasang otomatis menjadi tantangan tersendiri dalam pengawasan serta pemeliharaannya.

Dimana Jaringan Listrik PLN melewati tanam tumbuh milik masyarakat yang diharapkan dukungannya untuk dapat merelakan apabila petugas PLN akan menebang pohon yang dekat jaringan listrik. Tujuannya untuk keamanan masyarakat sekitar serta meningkatkan keandalan PLN dalam menyalurkan listrik ke pelanggan.

“Semakin tingginya tuntutan dari pelanggan akan listrik saat ini sebagai penggerak ekonomi bukan hanya sekedar kebutuhan sekunder tetapi sudah menjadi kebutuhan utama/primer setiap saat masyarakat butuh listrik untuk charging HP, koneksi Internet, dari BTS yang membutuhkan listrik, air PDAM semua ketergantungan dengan PLN Apalagi sebagian besar wilayah besar tidak memiliki Genset automatis, ini juga menjadi tantangan besar bagi PLNS2JB untuk menyediakan Listrik yang andal, efisien dan bermutu,” kata Saleh Siswanto.

Dalam menjawab kebutuhan listrik masyarakat di wilayah setempat, belum lama ini PLN UIW S2JB memberikan bantuan biaya penyambungan listrik gratis dengan daya 450 VA kepada sejumlah warga masyarakat kurang mampu di wilayah Ki Gede Ing Suro Kelurahan 36 Ilir, Kecamatan Gandus Palembang. Ini merupakan bantuan dari PLN UIW S2JB bekerjasama dengan Pemerintah. Selain di Palembang, pihaknya juga mendapatkan kuota 2.240 rumah untuk warga yang kurang mampu.

"Khusus hari ini, kita menyalakan serentak di wilayah 17 rumah yang sudah diberikan bantuan biaya penyambungan listrik gratis kepada keluarga kurang mampu di wilayah Sumsel, Jambi dan Bengkulu," ujar Saleh Siswanto.

Dia mengaku bahwa kedepannya akan terus bergulir hingga mencapai kuota 2.240 rumah. Semoga dengan bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat.

“Harapan saya terhadap PLN khususnya PLN UIW S2JB agar seluruh insan PLN dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat baik dalam hal kontinuitas aliran listrik ke pelanggan maupun layanan kelistrikan yang semakin mudah diakses masyarakat. Dengan semangat transformasi saya yakin PLN UIW S2JB mampu memberikan kontribusi penuh terhadap perusahaan serta negara,” tambahnya.

(tn/san)