trustnews.id

Pendapatan Premi BNI Life Sebesar Rp 4,6 Triliun Sampai Oktober 2023
Dok, Istimewa

TRUSTNEWS.ID,. - BNI Life Insurance atau BNI Life mencatatkan kenaikan pendapatan premi sampai Oktober 2023 sebesar 9.2 persen (year on year/yoy) menjadi Rp 4,6 triliun. Adapun laba setelah pajak tumbuh 10 persen (yoy) menjadi Rp 206,6 miliar dan total aset naik 5,4 persen (yoy) menjadi Rp24,3 triliun.

Eben Eser Nainggolan, Plt. Direktur Utama BNI Life, membandingkan total pendapatan premi BNI Life sampai September 2023 sebesar Rp 4,1 triliun. Eben menyebut pendapatan premi asuransi jiwa ditopang dari segmen bisnis kesehatan dan jiwa.

“Sejauh ini beberapa produk asuransi yang menopang pertumbuhan pendapatan premi adalah produk asuransi individu tradisional di antaranya Steady Protection, Solusi Series dan Ultima Protection. Sedangkan untuk produk asuransi kumpulan dari produk Optima Group Saving (OGS), Optima Group Heatlh (OGH) dan Optima Group Life (OGL),” terangnya.

BNI Life berfokus untuk meningkatkan penjualan produk asuransi tradisional dwiguna (endowment) dan produk digital yang saat ini sedang diminati di industri. Hadirnya produk asuransi digital sebagai upaya mengembangkan saluran distribusi dan meningkatkan inklusi asuransi, agar memudahkan masyarakat untuk mengenal, serta merasakan manfaat produk asuransi dengan jangkauan yang lebih luas.

Adapun produk berbasis digital BNI Life dilakukan melalui dua platform, yaitu BNI Mobile Banking dan Microsite Plan BLife, yang keduanya telah menjadi kanal distribusi bagi BNI Life Digi Micro Protection dan Asuransi Mikro BNI Life Pandai+.

Menurutnya, jumlah polis baru hasil penjualan asuransi digital melalui produk BNI Life Digi Micro Protection pada platform BNI Mobile Banking rata-rata meningkat 1.106 persen month to month (mtm) setiap bulan pada tahun ini. Pendapatan premi penjualan asuransi digital pada produk tersebut rata-rata naik sebesar 877 persen (mtm) setiap bulan.

Sementara itu, untuk penjualan asuransi digital melalui platform Plan BLife, Ia menyebut jumlah polis baru rata-rata meningkat 281 persen (mtm) setiap bulan pada tahun ini, serta pendapatan premi meningkat 190 persen (mtm).

“BNI Life berkomitmen untuk terus berinovasi dan fokus dalam menyediakan solusi digital dalam menjawab berbagai kebutuhan asuransi masyarakat Indonesia,” ujar Eben.

“Kami senantiasa berkomitmen untuk memberikan solusi perlindungan dan layanan terbaik kepada seluruh pelanggan,” ucapnya.

Bagi Eben, indikasi keberhasilan industri Asuransi (BNI Life) saat ini dapat dilihat dari pertumbuhan premi, laba dan aset serta lebih dari 30 lebih kategori penghargaan yang diraih BNI Life sampai dengan Kuartal III-2023, seperti: Life Insurance Market Leaders, Indonesia Top Insurance Companies, Best Life Insurance dan Best Sharia Unit, Sharia Award dan lainnya.

“BNI Life terus melakukan perbaikan menyeluruh dari sisi produk, sistem, layanan nasabah, dan peningkatan SDM dengan tujuan agar perusahaan dapat terus berkembang dan menjadi top player di industri asuransi jiwa,” pungkasnya.