trustnews.id

Kinerja Impresif BPR BKK Demak

Kinerja Impresif BPR BKK Demak

NASIONAL Minggu, 09 April 2023 - 11:58 WIB Hasan

TRUSTNEWS.ID,. - Sensasional. Pilihan kata yang paling pas menggambarkan kinerja PT BPR BKK Demak (Perseroda) sepanjang 2022.  Tengok saja, setoran dividen yang diberikan terus naik dari tahun ke tahun (yoy) dari hasil laba tahun 2022 sebesar Rp6,444 miliar dengan perincian untuk Pemprov Jateng senilai Rp3,486 miliar (50,07%, serta Pemkab Demak sebesar Rp3,476 miliar (49,93%). 

Pun aset yang mengalami penambahan 118% dari semula Rp275,356 miliar (2021) menjadi Rp327,402 miliar. Sisi pendapatan turut terdongkrak hingga 165%, dari semula Rp28,688 miliar (2021) menjadi Rp47,488 miliar (2022). 

Dana Pihak Ketiga (DPK) itu yang semula hanya tercatat Rp 235,909 miliar pada November 2021 kini meningkat menjadi Rp 262,869 miliar dalam kurun waktu setahun. Dimana tabungan dari semula Rp193,410 miliar pada November 2021 naik menjadi Rp 224,891 miliar pada November 2022, atau naik 116%. Sedangkan deposito dari semula Rp 25,817 miliar (2021) bertambah menjadi Rp 37,977 miliar (2022) atau naik 147%. 

Tak hanya tabungan dan deposito yang naik, kredit pun turut meningkat. Jika pada November 2021 kredit hanya tercatat Rp192,028 miliar, melonjak 109% menjadi Rp210,945 miliar pada 2022. Pun laba sebelum pajak sebesar Rp16.123.433.962 atau 100.02 persen dari target yang ditentukan dalam Rencana Bisnis Bank. Sunoto, Direktur Utama PT BPR BKK Demak, mengaku kurang puas dengan segala capaian di 2022. Karena masih banyak sisi yang perlu diperbaiki seperti masalah ekspansi atau penyaluran kredit yang kurang maksimal. Begitu juga dengan penanganan NPL yang belum sesuai harapan. "Masih ada catatan yang harus lebih diperbaiki di 2023 untuk menangkap peluang bisnis dan tantangan-tantangan baru di 2023 yang era nya generasi 5.0 yaitu digitalisasi untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih siap untuk menjawab segala tantangan," ujar Sunoto kepada TrustNews. 

Sunoto melanjutkan, tren positif di 2022 merupakan kelanjutan dari capaian di 2021. Dimana aset menurut RBB dicatat 289.323 juta, dalam realisasinya menjadi 305.686 juta, atau naik 105,66 persen. Tabungan menurut RBB sebesar 205.385 juta, dalam realisasinya naik menjadi 218.242 juta, atau naik 106,25 persen. Deposito menurut RBB sebesar 26,278 juta, dalam realisasinya naik menjadi 30.207 juta, atau naik 114,95 persen.   

Selain itu jumlah pelanggan juga mengalami peningkatan 6,41 % atau bertambah 2.288 pelanggan selama tahun 2020-2021. Selain pencapaian tersebut, banyak pencapaian lain yang diraih oleh PT BPR BKK Demak. Seperti misalnya tercapainya target NPL (Non Performing Loan) di tengah masa pandemi Covid-19, tercapainya target penghimpunan dana masyarakat dan menurunnya angka relaksasi kredit. 

"Penanganan NPL diharapkan di 2023 ini semakin baik dan Rasio NPL dari Desember 2022 11,24 % dapat turun sesuai target dalam Rencana Bisnis Bank 2023 yaitu 8 persen. Turunnya NPL pastinya akan berdampak pada pendapatan dari PT BPR BKK Demak," ujarnya. 

"Pada awal tahun 2023 kita sudah melakukan beberapa terobosan baru dengan menggandeng masyarakat jasa konstruksi Kabupaten Demak dan masuk ke pasar tradisional untuk memasarkan produk andalan Kredit Mikro BKK dengan bunga mulai dari 0,62 persen," ujarnya. 

"Kita juga masuk ke sekolah-sekolah dasar yang ada di berbagai kecamatan di Kabupaten Demak untuk memberikan pemahaman kepada siswa siswi akan pentingnya menabung dan berinvestasi untuk masa depan dengan melalui beberapa program salah satunya SiMOLEK Si Mobil Literasi Keuangan dari OJK," pungkasnya.